Pertanyaan mengenai Alkitab Secara Umum


P: Apakah Kekristenan sebuah agama?
J: Kekristenan dapat berhak disebut sebuah agama, sebagaimana Yakobus 1:27 lakukan, karena itu berbicara tentang Allah, bagaimana kita harus hidup, dan apa yang terjadi setelah kita meninggal. Namun, itu tidak lengkap dengan hanya mengatakan Kekristenan hanya semata-mata sebuah agama. Ini adalah cara Allah untuk merubah hidup kita, dan memberikan pengampunan sehingga kita dapat hidup denganNya selamanya.
Kita harus menyadari kekudusan, keagungan, kasih, keadilan, dan kekuatan Allah. Kita harus mengerti bagaimana kita telah mengecewakan standar keadilan Allah karena dosa kita. Tidak ada jalan lain ke Surga kecuali melalui hadiah gratis dari pengorbanan Yesus di kayu salib untuk dosa kita. Untuk dilahirkan kembali kita harus menerima hadiah ini dari Allah, dan menyerahkan seluruh hidup kita kepadaNya.
Islam, agama Yahudi, dan Hindu tidak menjanjikan menjadi "lahir kembali" dalam sebuah perubahan untuk menjadi anak Allah.
 
P: Bilamana saya tidak percaya bahwa Allah itu ada?
J: Pada akhir sebuah pertemuan, seorang penginjil terkenal D.L. Moody disapa oleh seseorang yang berkata, "Tuan Moody, Saya adalah ateis." Berikut adalah kutipan dari yang dikatakan Moody kepadanya.
Biarkan saya bertanya kepadamu, dari semua informasi di alam semesta ini, berapa informasi yang anda pikir manusia tahu?"
Orang itu menjawab mungkin 10%. (itu banyak sekali, tapi Moody tidak menekankan poin itu.)
Moody melanjutkan, dari semua informasi yang orang ketahui, berapa persen yang anda tahu?
Orang itu menjawab mungkin 20%.
Moody lalu berkata, dari 80% dari informasi manusia yang anda tidak tahu, dan 90% lebih dari yang manusia tidak thau, menurut anda ada kemungkinan bahwa mungkin ada Allah?
Orang itu menjawab itu mungkin.
Moody lalu berkata, "OK, maka anda bukan seorang ateis; anda seorang agnostis."
Moody lalu bertanya kepadanya, jika diluar sana benar ada Allah, siapa yang mengasihi anda dan menciptakan sebuah surga untuk manusia, maukah anda memiliki sebuah ketertarikan dalam mengetahui tentang Dia.
Orang itu berkata, "jika ada, tentunya."
Moody merespon, "Ok lalu, anda bukan seorang agnostic, anda seorang pencari."
Moody lalu berkata, "Jika ada sebuah surat, konon ditulis oleh Allah ini, maukah anda tertarik untuk melihatnya?
Orang itu berkata, "Tentu!"
Moody berkata, "berikut adalah kitab injil Yohanes dalam Alkitab. Mengapa anda tidak bawa pulang kerumah dan membacanya!"
Mari lihat dengan lebih dekat pada tiga "tahapan" ini.
Ateis ke Agnostis: Ilmuwan terkenal Isaac Newton pernah memiliki model solar sistem yang indah, rumit, mekanis. Seorang teman yang ateis datang kepadanya. Ia mengagumi dengan sangat model itu dan bertanya kepada Newton siapa yang membuatnya. Newton menjawab bahwa tidak ada yang membuat; itu terbuat dengan sendirinya. Teman itu bertanya lagi, dan Newton mengulangi jawabannya. Temannya itu mulai marah, ketika Newton bertanya kepadanya, jika anda tidak percaya sesuatu sesederhana ini membuat dengan sendirinya, maka bagaimana anda dapat percaya alam semesta dapat membuatnya sendiri?
Ada sebuah argument filosofis terkenal untuk keberadaan Allah yang disebut Argumen Cosmologis. Mengatakan bahwa setiap yang diciptakan memiliki sebuah sebab atas ciptaannya itu sendiri. Sekarang hal-hal dapat menyebabkan hal lain, tapi karena setidaknya satu yang diciptakan ada, harus ada sebab pertama, yang hal itu adalah tanpa sebab, karena anda tidak dapat mendapatkan sesuatu dari sesuatu yang tidak ada. Sekarang ini tidak membuktikan bahwa Kekristenan itu benar, atau bahwa sebab pertama adalah pribadi, tapi setiap orang harus percaya dalam sebuah sebab pertama.
Tapi apakah sebab pertama pintar? Sekarang sekalipun apa yang mereka katakan, bahkan ateis percaya pada "tuhan". Jika anda mengartikan "tuhan"sebagai yang abadi, tanpa awal, maha kuasa, bahkan sebagian besar orang ateis yang pikirannya tertutup percaya pada "tuhan". Ini hanya bahwa mereka menyebut tuhan mereka "kesempatan yang acak". Sekarang yang mana lebih masuk akal untuk percaya. Bahwa keseimbangan, urutan, keindahan yang menakjubkan di alam semesta memiliki sebuah rancangan yang pintar, atau itu hanya kesempatan yang acak. Jika konstanta fisik telah menjadi sedikit berbeda, atom tidak akan ada; air tidak akan memiliki ukuran cairan yang cukup besar untuk kehidupan di bumi, binatang tidak dapat bernafas, dan bumi tidak akan menjadi sebuah tempat untuk menyokong kehidupan organik. Ini masuk akal untuk percaya bahwa semua dalam kehidupan kita, adalah sebuah "kecelakaan" kosmik? Tidak, harus ada Seseorang diluar sana.
Agnostik ke Pencari: Ilmuwan Perancis yang sangat cerdas Blaise Pascal memiliki sebuah perkataan yang terkenal disebut "Taruhan Pascal". Ini merupakan jenis kata-kata yang sulit diucapkan yaitu sebagai berikut: Untuk percaya pada Allah mengakibatkan potensi keuntungan besar dan tidak ada potensi kerugian. Untuk tidak mempercayai Allah mengakibatkan potensi kerugian besar dan tidak ada potensi keuntungan. Potensi keuntungan besar dengan tanpa potensi kerugian lebih baik daripada potensi kerugian besar tanpa potensi keuntungan. Oleh karena itu lebih baik untuk mempercayai Allah daripada tidak percaya kepada Allah." Poinnya masih valid hingga saat ini, - walaupun anda tidak dapat mengatakannya dengan cepat.
Sekarang jika Allah ingin untuk menyembunyikan diriNya, dan tidak menyatakan diriNya kepada manusia, memang, Ia dapat saja melakukannya. Tapi jika Allah menyatakan diriNya, bagaimana Ia dapat? Ia mungkin meninggalkan beberapa petunjuk dalam alam. Ia mungkin berbicara kepada individu, yang akan menjadi juru bicaraNya. Di lain hal, seorang penipu juga memiliki juru bicara. Maka Allah akan "mengesahkan" juru bicaraNya dengan membuat mereka meramalkan masa depan dengan akurat, dan melakukan mujizat. Akhirnya, Ia mungkin datang sendiri. Jika Ia datang dalam seluruh kemuliaannya, kulit kita mungkin akan melayang karena terik kecerahan. Tapi, jika Ia adalah MahaKuasa, Ia dapat menemukan sebuah cara untuk datang, meninggalkan semua kemuliaanNya, sehingga kita dapat melihatNya, dan sekalian memahamiNya sebagai Allah. Bagaimana bisa Allah berkomunikasi dengan kita? Saya percaya Ia melakukan semua hal diatas.
Jika Allah datang ke bumi, tidak dalam banyak kemuliaan yang membuat segala sesuatu musnah, tapi dengan kekuatan yang cukup untuk melakukan mujizat, mengatakan tentang masa depan, dan mengajarkan hal-hal yang besar, akankah itu memuaskan anda? Jika Allah melakukannya, berapa kali Ia harus datang untuk meyakinkan anda? Sekali cukup baik untuk saya. Bukti nubuat yang digenapkan, fakta tentang kebangkitan yang tak terbantahkan, dan kesaksian para rasul, sebelas orang yang memberikan kehidupan mereka dan mati untuk Kristus, itu cukup untuk saya. Bagaimana dengan anda?
 
P: Bagaimana saya dapat percaya bahwa Alkitab adalah firman Allah, karena itu seperti buku keagamaan lainnya?
J: Benjamin Franklin, selalu menjadi orang yang melakukan percobaan, pernah ia melakukan sebuah pengujian dengan Alkitab. Sekali ketika ia berada dalam Persidangan Perancis, Franklin mendengar beberapa aristokrat merendahkan Alkitab, maka berikut adalah yang ia lakukan. Franklin menulis sebuah cerita tentang Rut dalam tulisan tangannya sendiri, merubah semua nama kedalam nama orang Perancis. Lalu ia membacakan cerita itu kepada para aristocrat. Mereka bertanya kepadanya "Tapi dimana anda menemukan literatur yang indah ini, Monsieur Franklin?" Franklin menjawab, "Itu berasal dari buku yang anda rendahkan, la sainte [Suci] Alkitab!". (Ini menurut Believer's Bible Commentary hal.287-288.)
Jika Allah menyatakan diriNya kepada manusia, bagaima Ia melakukannya? Ia tidak akan harus menunggu sampai manusian memasuki sebuah zaman ilmiah, untuk kebenaran tentang dirinya, dan apa yang mereka harus lakukan akan untuk selamanya. Ia mungkin memberikan beberapa nubuat mengenai masa depan, membuat utusan khususNya melakukan beberapa keajaiban, dan mengajarkan mereka standar etik tertinggi. Jika ada sebuah buku seperti itu, maukah anda membacanya? Buku seperti itu ada, dan itu adalah Alkitab.
Seseorang akan berpikir Allah tahu bagaimana untuk berhasil, sebagaimana buku itu tidak akan hilang tapi terpublikasi dengan luas. Tidak ada banyak buku keagamaan yang tersebar luas yang menyatakan dari Allah: satu-satunya dengan seperti berikut selain Alkitab adalah Qur'an, Weda, Mahabharata termasuk Bhagavad-Gita, Upanishad, dan Tripitaka. Kita akan mengundang anda untuk membandingkan pengajaran Alkitab dengan kitab-kitab ini kapan saja.
Seperti contohnya, Qur'an dalam Sura 4:34 mengatakan bahwa jika seorang istri terus untuk tidak mendengarkan suaminya, suaminya diperkenankan untuk "memukul" atau "mencambuk" istrinya. Kata dalam bahasa Arab disini tidak berarti mengetuk dengan ringan; ini kata yang sama digunakan untuk memukul penjahat yang garang atau seekor unta. Jika seorang istri baik, tapi seorang suami lalai, Qur'an tidak pernah berkata istri diperkenankan untuk memukul suaminya atau membuat ayahnya, saudaranya, atau orang lain untuk memukul suaminya. Sura 18:85-86 menyatakan bahwa seorang laki-laki mengikuti matahari yang tenggelam dan menemukan bahwa itu turun ke dalam mata air berlumpur. Sekarang kita tahun matahari tidak turun ke dalam mata air berlumpur.
"Anak laki-lakiku membunuh musuh-musuh mereka dan anak perempuanku adalah seorang permaisuri, dan aku sungguh Berjaya. Suaraku terpenting dalam telinga suamiku. Persembahan pada Tuhan yang Indra berikan dan menjadi mulia dan tertinggi, ini yang telah aku perbuat untukmu Ya allah. Aku benar-benar menjadi setia tanpa istri saingan. Tanpa istri saingan, pembunuh dari istri saingan, Berjaya dan unggul, aku telah merebut untuk diriku sendiri ketertarikan kepada perempuan lain seakan itu adalah kekayaan perempuan yang tidak bertanggung jawab." Rig Weda 10.159.3-5. Dasar untuk sistem kasta yang membuat orang dari kasta rendah (umumnya berkulit lebih gelap) jauh dari posisi yang lebih tinggi juga berasal dari Rig Veda 10.90.11-12 hal.31.
Seperti Rig Weda, Bhagawad Gita juga mendukung sistem kasta pemisahan di India. "Ya putra Prtha [Arjuna], mereka yang berlindung dalam Ku [Krsna], walaupun mereka menjadi dari kelahiran yang rendah - perempuan, waisya [para saudagar] dan sudra [para pekerja]--dapat mencapai tujuan yang tertinggi. Berapa banyak lagi ini jadi brahmana yang benar, para pemuja dan raja-raja yang suci. Oleh karena itu, datanglah ke dunia yang sementara dan menyedihkan ini, ikut serta dalam pelayanan yang penuh kasih kepadaku." Bhagawad Gita 9.32-33 hal.497-498.
Katha Upanishad hal.19 mengatakan pada kita sesuatu mengenai alam dari Brahman "Tuhan" Hindu: "Kepadanya [Brahman] Brahmana dan Ksatria hanyalah makanan, dan kematian itu sendiri bumbu [yaitu, rempah]." Upanishad mengajarkan bahwa tujuan manusia adalah untuk menghilangkan semua kasih, perhatian, dan individualitas sebagaimana mereka itu diserap kembali ke dalam api kosmik.
Tritipaka mungkin memiliki pengajaran "yang lebih dingin", tapi Budhisme juga mengajarkan bahwa seluruh kehidupan adalah penderitaan dan bahwa manusia harus keluar dari sebuah tempat dimana tidak ada kasih atau kebencian, sukacita atau kesedihan, dan tidak ada individualitas.
Maka sebelum mengatakan Alkitab adalah seperti kitab atau buku lainnya, bacalah 1 Korintus 13, Khotbah di Bukit, dan terutama minggu terakhir Yesus dalam kitab Injil, dan lihatlah.
 
P: Tidak akankah kita pergi ke Surga jika kita hanyalah seorang yang baik?
J: Seperti anda dan teman sekamar anda dapat membuat aturan dalam apartemen anda sendiri, Allah dapat membuat aturan untuk rumahNya. Jika seekor anjing yang asing tapir amah datang ke depan pintu kita, yang tidak dilatih untuk buang air kecil ditempatnya dan akan masuk ke dalam kamar mandi atau melemparkan dirinya ke tempat tidur saya, ia tidak sedang masuk ke dalam rumah saya. (Dan itu juga berlaku pada manusia.)
Sebenarnya jika anda seorang yang baik anda akan masuk surge, tapi seberapa baik yang diharuskan kepada anda? Standar Allah untuk tempatnya yang sempurna adalah kesempurnaan, dna menurutNya, Roma 3 mengatakan bahwa tidak ada seorangpun yang bisa mengukur. Bahkan lebih buruk, kita bergantung atas penghakiman untuk dosa yang telah kita lakukan. Ya, sebenarnya satu "manusia" cukup sempurna. Yaitu Yesus Kristus. Walaupun Ia tidak harus, Ia memilih untuk mati dalam tempat kita. Jika kita menerima hadiah gratisNya, dan jika kita benar-benar mau memasrahkan kehidupan kita kepada proses Allah yang membuat kita kudus, sempurna, dan dapat diterima kepadaNya (dengan kata lain, "dilatih untuk masuk ke dalam Surga")
 
P: Bagaimana anda mengetahui bahwa jalan anda adalah jalan yang benar?
J: Pertama-tama, ini bukanlah jalan "saya", ini adalah jalan Yesus. Tunjukkan saya orang lain yang memiliki lebih dari 200 nubuat dan maksud dibuatnya tentang Dia sebelum Ia dilahirkan, dan tunjukkan saya orang lain yang bangkit dari kematian, dan anda dapat memperhitungkan jalan mereka juga.
Anda tahu, beberapa nubuat luar biasa detil, seperti yang ada dalam Daniel 9 tentang masa dimana Mesias akan mati. Lainnya juga luar biasa, seperti Dia yang disebut "Allah bersama kita" atau dilahirkan dari seorang perawan (parthenos dalam bahasa Yunani) dalam kitab Yesaya. Maka jika saya membuat sebuah daftar dari semua orang yang dilahirkan di Betlehem, mati sekitar tahun 32-33 M, dinyatakan lahir dari seorang perawan dan dinyatakan menjadi Allah, dan saya telusuri daftar dan melihat berapa dari mereka yang melakukan mujizat dan bangkit dari kematian, saya hanya mempunyai satu kandidat, Siapa lagi yang memiliki hal yang pas itu?
 
P: Bagaimana Allah dapat menjadi penuh kasih dan mengijinkan semua hal yang berlangsung di dunia ini?
J: Ketika mulanya dunia adalah baik, jangan lupa bahwa saat ini kita hidup dalam dunia yang jatuh dalam dosa. Tidak ada seorangpun yang baik dibandingkan dalam standar Allah, tapi beberapa waktu, hal-hal buruk terjadi kepada manusia yang seharusnya kurang layak mendapatkannya daripada orang lain yang muncul untuk menghindar dari hukuman yang seharusnya diterima.
Ini sepertinya akan membuat hidup tidak adil, itulah jika kehidupan duniawi adalah semua yang ada. Seorang editor sebelumnya dari Scientific American, seorang agnostik bernama Martin Gardiner, membuat sebuah titik yang mendalam dalam bukunya, The Whys of a Philosophical Scrivener. Ia mengatakan bahwa jika anda percaya pada keadilan (dan ia percaya), maka anda harus percaya pada sebuah kehidupan setelah meninggal. Dengan kata lain, hidup sangatlah tidak adil di bumi ini, jika setiap orang yang mendapatkan keadilan, harus ada sebuah waktu setelah kematian ketika keadilan diberlakukan. Orang Kristen menyebut ini Hari Penghakiman. Beberapa abad sebelumnya, Laktansius (sekitar tahun 303-325 M) membuat poin yang hampir sama dalam The Divine Institutes buku 6 bag.9 hal.171-172.
Dunia jauh dari sebuah tempat yang ideal, tapi jika dunia ideal, apa rasanya? Tidak ada hal buruk yang terjadi pada setiap orang, dan tidak ada orang yang sakit atau mati. Walaupun setiap orang memiliki kehendak bebas untuk melakukan apapun yang mereka suka, setiap orang dengan suara bulat memilih untuk mengasihi Allah dan orang lain. Saya percaya dalam dunia yang ideal ini, disebut Surga. Kepedihan dunia ini mengatakan kita untuk tidak merasakan juga kenyamanan di sini, tapi 1 Petrus 1:6-9 mengingatkan kita bahwa penderitaan dari kehidupan ini tidak sebanding dengan sukacita pada masa berikutnya bagi umat Allah. Bumi bukanlah yang terbaik dari seluruh kemungkinan dunia, tapi itu mungkin menjadi proses terbaik kepada yang terbaik dari semua kemungkinan dunia: surga.
 
P: Mengingat bahwa Allah memiliki kasih yang besar dan murka yang besar, bagaimana kita memahami Neraka dan Lautan Api?
J: Kita dapat berpikir mengenai hukuman setelah kematian dalam arti lima perumpamaan yang saling melengkapi: sebuah kubangan kosmik, sebuah penghakiman, sebuah karantina, pertumbuhan yang tak terbatas, dan sebuah distorsi waktu pembinasaan.
Sebuah tujuan yang dipilih: Lihatlah ke Neraka dari perspektif orang yang jahat: bayangkan Hitler berada di Surga, tanpa pernah bertobat atas apa yang ia lakukan. Bayangkan jutaan yang terpaksa untuk hidup bersama dengan Allah yang Kudus selamanya, melawan kehendak mereka. Dapatkah anda bahkan membayangkan ini? Saya tidak dapat. Namun, saya pikir bahwa jika seseorang akhirnya mengatakan mereka tidak ingin untuk mengasihi, melayani, dan menyembah Allah selamanya, Allah dengan santai menjawab "OK". Allah akan membangun sebuah alam semesta yang terpisah hanya untuk mereka, dan mereka dapat melakukan apapun yang mereka inginkan dalam alam semesta itu. Alam semesta ini kita sebut Neraka. Tentunya Allah adlah sumber dari semua kasih dan kebaikan, mereka tidak akan mengalami hal-hal itu disana. Mereka mungkin bersama dengan beberapa bekas teman mereka di Neraka, tapi tanpa kasih, mereka tidak akan menjadi teman mereka lagi. Manusia tidak semuanya berada dalam alam semesta itu. Setan-setan dan yang lainnya akan bersama dengan mereka. Maka seseorang di Neraka tidak secara langsung memilih penderitaan di Neraka, tapi mereka telah memilih jalan yang menolak Allah dan membawa mereka kepada tujuan mereka.
Sebuah kubangan: Satu dari kata-kata yang paling umum yang Yesus gunakan untuk "Neraka" adalah Gehenna. Gehenna sebenarnya kubangan di luar Yerusalem. Mereka akan menumpuk sampah disana, dan ketika sudah cukup tinggi sampai berbau busuk, dan ada cukup banyak tikus dan mahkluk lainnya, mereka akan membakarnya. Neraka dapat dibayangkan sebagai sebuah kubangan kosmik bagi mereka yang memilih untuk menjadi tidak cocok bersama Allah di Surga.
Sebuah Penghakiman:
Kita tidak harus melakukan kekejaman kepada makhluk apapun, tapi kekejaman terhadap semut berbeda dengan kekejaman terhadap anjing, atau manusia. Dalam hukum, embunuh seseorang berbeda dari membunuh seorang presiden atau raja. Dengan kata lain, keparahan dosa diukur sebagian melalui siapa atau apa anda berdosa. Lalu itu membuat dosa melawan Allah yang maha suci jauh, keseriusan jauh lebih besar dari doa melawan orang lain.
Sebuah karantina: Dalam rumah saya, saya ingin mencegah dari apa yang kotor dan menyebabkan penyakit. Saya memiliki hak untuk menolak masuk mereka yang akan menyakiti keluarga saya. Jika saya merasa saya memiliki hak itu, tidakkah Allah memiliki hak yang sama untuk rumah Nya?

Pertumbuhan yang tak terbatas: Bayangkan seseorang yang memiliki sebuah dosa dalam hidup ini, seperti serakah atau nafsu. Bayangkan memiliki keinginan untuk dosa itu tumbuh sejumlah 0,01% per tahun. Sekarang bayangkan bahwa orang itu telah berada di Neraka selama jutaan tahun, dan telah memiliki pengetahuan tertentu bahwa keinginan yang penuh dosa tidak pernah dapat dipuaskan.
Sebuah distorsi waktu pembinasaan: Alkitab memberikan petunjuk bahwa waktu bersama Allah di Surga tidak sama seperti yang kita alami di bumi ini (Pet 3:8; Mzm 90:4; Titus 1:22; kemungkinan Why 11:7). Waktu dalam kehidupan setelah meninggal umumnya dapat berbeda secara signifikan. Alkitab berkata mengenai asap dari siksaan mereka dan Lautan Api itu selamanya, tapi juga mengatakan mengenai "pembinasaan" dan "kehancuran". Mengingat bahwa Allah memberikan kita jiwa yang abadi, dan bahwa Ia memberikan kita kemampuan yang bijaksana untuk memilih untuk berpisah dariNya selamanya, beberapa injili telah melihat mungkin sebuah pelonggaran yang penuh murah hati mengenai ketidakterbatasan dosa. Kehancuran tidak harus berarti pembinasaan (yang mana berlawanan dengan penghakiman abadi) tapi lebih sebuah kehilangan asimetris dari kesadaran atau kewarasan.
Beberapa dari perumpamaan sebelumnya ini tidak dimaksudkan sebagaimana definisi Alkitabiah mengenai bagaimana Lautan Api seharusnya, tapi lebih kepada, gambaran alkitabiah mengenai seperti apa rasanya?
 
P: Bagaimana saya dapat percaya dalam keajaiban?
J: Dan manusia mengatakan Wright bersaudaran tidak pernah dapat terbang. Itu "mutlak pasti" orang tidak pernah dapat membatalkan hukum alam tentang grativitas, dan namun itu terjadi. Para ilmuwan juga menegaskan bahwa atom tidak dapat dibagi, dan waktu adalah konstan untuk segala hal juga. Kita dapat dihibur dengan kesalahan-kesalahan dogmatis dari para ilmuwan di masa lalu, tidak pernah bahkan menebak bahwa generasi masa depan mungkin terhibur dengan kesalahan ilmu pengetahuan kita.
Lebih lanjut, sejak Pencipta membuat semua hukum alam, bagaimana anda menjadi sangat yakin Ia tidak dapat membatalkan hukum alam dengan lebih mudar dari bahkan Wright bersaudara? Bayangkan untuk sesaat dimana anda dapat mengamati dan berkomunikasi dengan makhluk dalam sebuah alam semesta dua dimensi. Anda ingin mengatakan pada mereka beberapa "hal-hal ajaib" seperti anda dapat melihat bagian dalam dan luar mereka pada waktu yang sama. Anda dapat "melihat" di sekitar pojokan, dan anda dapat membuat sesuatu muncul dan hilang (dengan hanya mengeluarkan atau memasukkannya ke pesawat). Jika mereka meminta untuk melihat anda, anda dapat menusukkan tiga jari pada pesawat mereka, dan mereka dapat mengamati bahwa anda terlihat seperti tiga lingkaran. Saya yakin mereka juga ingin mengajak orang-orang yang akan mengatakan secara ilmiah bahwa itu tidak mungkin. Maka, dapatkah kita menjadi yangta yakin bahwa pengetahuan primitif kita mengetahui semua ini?
Jika anda telah belajar entah kimia atau fisika, lalu memikirkan ini. Mengingat bahwa apa yang kita ketahui mengenai mekanika kuantum, dan mekanika statistic dalam kimia, jika seseorang tidak memiliki kekuatan yang khusus kecuali kekuatan untuk membuat sesuatu terjadi yang sudah mungkin secara statistik, ada beberapa keajaiban dalam Alkitab yang tidak dapat dilakukan (disamping meramalkan masa depan).
Seseorang mungkin mengatakan bahwa jika sebuah keajaiban akan meyakinkan mereka, itu harus benar-benar keajaiban yang besar. Bagaimana tentang kebangkitan dari kematian? Lihatlah pertanyaan berikut untuk lebih jelas mengenai hal ini.
 
P: Apakah kebangkitan Yesus hanyalah sebuah cerita mistik?
J: Tidak. Beberapa orang saat ini percaya dengan piring terbang; yang lain percaya manusia yang mendarat di bulan adalah sebuah mitos. Beberapa orang percaya dengan astrologi dan kartu tarot; yang lain berpikir cinta kita, kehormatan, dan segala sesuatu yang memberikan kita keberartian dalam hidup tidak lebih dari reaksi kimia yang datang dari sebuah "kebetulan" yang acak. Seganjil beberapa keyakinan saat ini, yang adalah sebuah gejala bahwa ada yang salah di sini. Apa yang salah adalah bahwa terlalu sedikit orang yang bertanya mengenai pertanyaan yang sederhana: "dimana buktinya?". Bahkan untuk hal-hal yang tidak dapat diverifikasi oleh percobaan ilmiah, seperti sejarah, kita harus tetap bertanya "dimanakah buktinya?"dengan melihat pada cerita para saksi mata dan bukti, anda bukti yang anda harus kumpulkan dalam sebuah pengadilan hukum. Maka jika anda bertanya untuk melihat "bukti" dari kebangkitan fisik Yesus, itu hal yang adil untuk ditanyakan.
Kita memiliki empat area bukti berbeda. Pertama kita memiliki bukti dari penulis Injil. Kita memiliki bukti dari Paulus, yang melihat Yesus dalam sebuah penglihatan, dan mengetahui lebih dari 500 orang yang menyaksikan Yesus setelah kebangkitanNya (1 Korintus 15:5-7).
Namun, banyak orang tidak sadar dengan bukti yang bukan dari orang Kristen tentang Kristus. Sejarawan Romawi Suetonius (tahun 120 M) menulis tentang seorang pesihir dari Palestina bernama "Krestus" yang katanya bangkit dari kematian. Sejarawan Palestina Thales menulis tentang kegelapan di seluruh negri pada saat itu. Sejarawan Romawi Tasitus juga menyebutkan "Kristus" yang dibunuh di bawah pimpinan Pontius Pilatus. Ada sebuah surat biasa, dari seorang bernama Mara bar-Serapion yang menulis sebuah surat untuk anaknya sekitar tahun 73 M. Ia mendorongnya untuk meniru orang bijak dari sejarah, seperti Sokrates, Pitagoras, dan seorang raja Yahudi yang bijak yang dihukum mati. Josephus adalah sejarawan Yahudi yang menulis tentang Yesus sebagaimana Yakobus, saudaranya. Talmud Yahudi juga menyebutkan Yesus sebagai seorang penyihir. Yesus disebutkan dalam The Babylonian Talmud, Tol'doth Yeshu, Barailu, The Amoa 'Ulla', Yeb. IV 3, dan Baraita. Lucian dari Samosata, seorang penyindir pada abad kedua, menulis tentang Kristus yang disalibkan di Palestina. Ia juga mengatakan Kristus mengajarkan bahwa semua manusia adalah saudara dan didorong untuk meninggalkan ilah-ilah Yunani. Pliny Junior, seorang gubernur Bitinia, menulis tahun 112 M kepada Kaisar, bertanya bagaimana memperlakukan orang-orang Kristen, dan ia dengan singkat menggambarkan keyakinan mereka, termasuk bahwa Yesus adalah seorang Allah. Flegon dari Karia, yang menulis tahun 137 M, juga menulis tentang kegelapan yang dahsyat di seluruh negri tahun 33 M. (Ia tapi tidak menyebutkan Kristus.)
Sebuah area kesaksian ketiga adalah orang Kristen yang menulis tentang kepercayaan mereka. Clement dari Roma, yang menulis sebuah surat untuk orang di Korintus yang kita dapat dengan tepat sebutkan pada tahun 96/98 M, berbicara semua tentang Kristus dan Paulus. Ignatius, meninggal tahun 116 M menulis banyak surat. Polikarpus adalah orang Kristen lainnya yang martir dan murid dari Ignatius yang mati sekitar tahun 163 M. Papias, mati martir sekitar tahun 156 M, Theophilus dari Antiokia, meninggal entah tahun 181 atau 188 M, Justin, mati martir tahun 165 M, Irenaeus, (tahun 182-188 M), Clement dari Aleksandria (tahun 193-217/220 M), Tertullian (tahun 198-220 M), dan Hippolytus, mati tahun 235/6 M, juga menulis dengan lebih luas tentang Kristus. Didache (atau Teachings of the Holy Apostles) adalah sebuah buku panduan gereja yang tanpa nama, ditulis sekitar tahun 150 M, walaupun itu bisa jadi lebih awal dari tahun 120 M. Tatian, yang hidup dari tahun 110 sampai dengan 172 M adalah seorang Kristen yang menjadi Enkratis Gnostis yang menulis sebuah harmoni dari kitab-kitab Injil yang disebut Diatessaron. Jika setiap salinan kitab injil dimusnahkan, kita akan tetap memiliki seluruh bagian atau sebagian sekitar 79% ayat dalam kitab injil hanya dari Diatessaron.
Sebuah area bukti keempat adalah gereja orang Kristen sendiri. Diperkirakan bahwa sekitar 40.000 orang Kristen mati martir sebelum Kekristenan menjadi agama resmi Kekaisaran Roma. Jika semua dari orang Kristen awal, termasuk para rasul, tidak hanya mati atas apa yang mereka tahu adalah sebuah kebohongan, mereka dengan berani melakukan perjalanan ke seluruh dunia menyatakan apa yang mereka ketahui adalah sebuah kebohongan dengan begitu antusias untuk meluncurkan agama terbesar dunia, maka "keajaiban" skeptis ini hampir sebesar keajaiban dalam Alkitab.
Dengan semua bukti yang mendahulu, ada hanya satu pertanyaan. Ketika orang mengatakan anda bahwa kebangkitan Yesus adalah hanya sebuah mitos, tanyalah kepada mereka: "dimanakah bukti anda?"
 
P: Apakah keajaiban dalam Alkitab?
J: Ada sejumlah besar keajaiban: bahkan tidak menghitung dari nubuat dan Allah bekerja melalui cara yang natural. Berikut adalah keajaiban (termasuk petunjuk ilahi) hanya dari kitab Kejadian sampai pada kitab Kidung Agung.
Keajaiban yang terjadi di dalam kitab Kejadian

Penciptaan langit dan bumi. Kej 1
Penciptaan Taman Eden. Kej 2
Air bah Nuh. Kej 7-8
Menara Babel dan kekacauan bahasa. Kej 11:7-9
Mengirimkan penyakit pada Firaun dan seluruh isi istananya karena Sarai. Kej 12:17
Allah menampakkan diri kepada Abraham sebagai tiga orang. Kej 18
Sodom dan Gomora dihancurkan. Kej 19:1-29
Kelahiran Ishak untuk Sarai, seorang perempuan tua yang mandul. Kej 21:1-2
Allah memanggil Hagar untuk menemukan sebuah sumur. Kej 21:17-19
Seorang malaikat memanggil Abraham dan menyediakan seekor lembu jantan dalam tempatnya Ishak. Kej 22:12-13
Pelayan Abraham dengan segera menemukan seorang istri untuk Ishak (petunjuk ilahi). Kej 24:12-16
Keajaiban yang terjadi di kitab Keluaran

Putrid dari Firaun menemukan bayi Musa (petunjuk ilahi) Kel 2:5-6
Musa dan semak yang terbakar. Kel 3:2-6
Tongkat Musa dan tangan kusta. Kel 4:2-7
Tongkat Harun menjadi seekor ular. Kel 7:8-10
Tongkat orang Mesir menjadi ular, tapi tongkatnya Harun memakan mereka. Kel 7:11-12
Tulah darah. Kel 7:19-22
Tulah katak. Kel 8:6-7
Tulah nyamuk. Kel 8:17-18
Tulah lalat pikat. Kel 8:24
Tulah matinya hewan ternak. Kel 9:6-7
Tulah hujan es. Kel 9:23-25
Tulah belalang. Kel 10:12-15
Tulah kegelapan. Kel 10:22-23
Perayaan Paskah. Kel 12:29-30
Tiang awan dan api. Kej 13:21-22
Menyebrangi Laut Merah. Kel 14:21-31
Air dibuat manis di Mara. Kel 15:25
Persediaan burung puyuh dan manna. Kel 16:13-15; Lev 11:4-9
Air dari batu di Massa. Kel 17:1-7; Bil 20:11
Bangsa Israel mengalahkan bangsa Amalek selama tangan Musa diangkat keatas. Kel 17:11
Tuhan turun ke atas Gunung Sinai, yang menampakkan dalam nyala api. Kel 19:20
Orang-orang terkena tulah karena anak lembu emas. Kel 32:35
Cahaya dari muka Musa. Kel 34:29-30
Keajaiban yang terjadi dalam kitab Imamat

Nadab dan Abihu mati karena memiliki api asing dihadapan Tuhan. Imamat 10:1-2
Api dari Tuhan. Imamat 11:1
Imamat 11:4-9 sudah disebutkan oleh Keluaran 16:13-15
Keajaiban yang terjadi dalam kitab Bilangan

Miryam pada beberapa waktu terkena kusta. Bilangan 12:10-14
Bilangan 20:11 sudah disebutkan oleh Keluaran 17:1-8
Keledai Bileam. Bilangan 22:32-32
Tulah menimpa bangsa Israel. Bilangan 25:8-9
Keajaiban yang terjadi dalam kitab Ulangan

Musa kuat dan tetap memiliki penglihatan yang baik sesaat sebelum ia mati pada usia 120 tahun. Ula 34:7
Keajaiban yang terjadi dalam kitab Yosua

Menyebrangi Sungai Yordan. Yosua 3:15-17
Runtuhnya tembok Yeriko. Yosua 6:20-21
Hujan batu dan matahari berhenti ketika berperang dengan raja-raja Kanaan selatan. Yosua 10:11-14
Keajaiban yang terjadi dalam kitab Hakim-hakim

Bulu domba Gideon. Hakim-hakim 6:36-40
Ibunya Simson yang mandul dan ayahnya melihat seorang malaikat dan memiliki Simson. Hak 13:2-6
Kekuatan Simson. Hakim-hakim 14:5-16:20
Keajaiban yang terjadi dalam kitab Rut

Rut memilih ladang Boash untuk bekerja (petunjuk ilahi). Rut 2:3,19-20
Keajaiban yang terjadi dalam kitab 1 Samuel

Hana yang tidak memiliki anak, tapi memiliki Samuel. 1 Samuel 1:3,17
Ketika bangsa Filistin memiliki tabut, dewa mereka jatuh, dan mereka terkena borok. 1 Samuel 5
Allah membunuh 70 laki-laki dari Bet Semes yang melihat kedalam tabut. 1 Samuel 6:19
Saul yang baru saja masuk ke dalam gua tanpa mengetahui di situ Daud bersembunyi. (petunjuk ilahi) 1 Samuel 24:3-4
Keajaiban yang terjadi dalam 2 Samuel

Uza yang dibunuh karena mencoba mencapai untuk memegang tabut. 2 Samuel 6:6-7
TUHAN mengirim sebuah tulah karena Daud menghitung para prajurit. 2 Samuel 24:15-16
Keajaiban yang terjadi dalam kitab 1 Raja-raja

TUHAN menampakkan diri kepada Salomo dua kali. 1 Raja-raja 3:5; 9:2
Kekeringan dinubuatkanoleh Elia. 1 Raja-raja 17:1-6
Tempayan tepung dan buli-buli minyak yang tidak akan pernah habis bagi janda di Sarfat. 1 Raj 17:7-14
Elia membangkitkan anak laki-laki yang mati dari janda Sarfat. 1 Raja-raja 17:17-18
Elia dan para nabi Baal di atas gunung Karmel. 1 Raja-raja 18:38
Allah dengan kekuatan supernatural member makan Elia setelahnya. 1 Raja-raja 19:1-9
TUHAN menampakkan diri kepada Elia. 1 Raja-raja 19:9-13
Keajaiban yang terjadi dalam kitab 2 Raja-raja

Allah mengirimkan api untuk membunuh para prajurit yang dikirim untuk menangkap Elia. 2 Raj 1:9-12
Elia pergi ke surge dalam angin badai. 2 Raja-raja 2:11-12
Bagian Sungai Yordan untuk Elisa. 2 Raja-raja 2:13-14
Elisa dan air yang menyembuhkan. 2 Raja-raja 2:19-22
Seorang beruang menganiaya 42 anak muda yang mengejek Elisa. 2 Raja-raja 2:23-25
Minyak seorang janda. 2 Raja-raja 4:1-7
Elisa membangkitkan anak orang Sunem yang sudah meninggal. 2 Raja-raja 4:8-37
Elisa menghilangkan racun dari makanan dalam sebuah kuali. 2 Raja-raja 4:38-41
Elisa memberi makan 100 orang dengan 20 roti jelai. 2 Raja-raja 4:42-44
Elisa menyembuhkan seorang Siria bernama Naaman dari sakit kusta, Gehazi terkena kusta. 2 Raj 5:1-27
Sebuah mata kapak mengapung. 2 Raja-raja 6:1-7
Elis menjebak bangsa Aram. 2 Raja-raja 6:8-20
Tentara Aram melarikan diri setelah mendengar kereta kuda dan kuda. 2 Raja-raja 7:5-8
185.000 orang Asyur dibunuh yang mengepung Yerusalem. 2 Raj 19:35-36; 2 Taw 32:21; Yes 37:21-37
Keajaiban yang terjadi dalam kitab 1 Tawarikh

Uza terbunuh setelah menyentuh tabut. 1 Tawarikh 13:9-10
Bunyi derap langkah di atas pohon kertau. 1 Tawarikh 14:15
Tulah di Israel setelah sensus. 1 Tawarikh 21:14-15
Keajaiban yang terjadi dalam kitab 2 Tawarikh

Bangsa Moab dan Edom saling berperang bukan justru kepada Israel. 2 Tawarikh 20:22-23
Raja Uzia terkena kusta setelah mempersembahkan korban bakaran yang seharusnya dilakukan imam. 2 Tawarikh 26:20-21
Lihatlah 2 Raja-raja 19:35-36; 2 Tawarikh 32:21; Yes 37:21-37 untuk lenyapnya tentara Asyur.
Tidak ada keajaiban terjadi dalam kitab Ezra sampai Kidung Agung
Keajaiban yang terjadi dalam kitab Yesaya

(Penglihatan dan keajaiban masa depan tidak termasuk disini.)
Lihatlah 2 Raja-raja 19:35-36; 2 Tawarikh 32:21; Yesaya 37:21-37 untuk lenyapnya tentara Asyur.
Tidak ada keajaiban terjadi dalam kitab Yeremia atau Ratapan

(keajaiban di masa depan tidak termasuk disini.)
Keajaiban yang terjadi dalam kitab Yehezkiel (belum terjadi)

(Penglihatan dan keajaiban masa depan tidak termasuk disini.)
Yehezkiel 24:15-18 istri terkasih Yehezkiel meninggal.
Keajaiban yang terjadi dalam kitab Daniel

Daniel menafsirakan mimpi Nebukadnesar. Daniel 2:24-49.
Sadrakh, Mesakh, dan Abednego selamat dari dapur api. Daniel 3:20-30
Nebukadnesar hidup seperti seekor binatang untuk beberapa saat. Daniel 4:31-34
Tulisan di dinding. Daniel 5
Daniel dalam gua singa. Daniel 6:16-28
Tidak ada keajaiban yang terjadi dalam kitab Hosea sampai Maleakhi
Keajaiban yang terjadi dalam kitab injil (belum terjadi)
Keajaiban yang terjadi dalam kitab Kisah Para Rasul (belum terjadi)

Yesus diangkat ke surge. Kisah para rasul 1:9-11
Pada hari Pentakosta lidah api dan berbicara dalam bahasa manusia yang berbeda. Kis 2:1-13
Petrus dan Yohanes menyembuhkan seorang pengemis lumpuh berusia 40 tahun lebih. Kis 3:1-10,22
Tempat mereka berkumpul goyang setelah para percayawan berdoa. Kis 4:31
Ananias dan Safira dibunuh karena berbohong kepada Allah. Kis 5:1-11
Para rasul menyembuhkan banyak orang. Kis 5:12-16
Para rasul dengan ajaib keluar dari penjara. Kis 5:17-21
Filipus menunjukkan mujizat di Samaria. Kis 8:4-8,12
Simon si penyihir mempesonakan orang dengan sihirnya (apakah itu benar atau palsu tidak dikatakan.) Kis 8:8-11
Filipus dan bangsa Etiopia. Kis 8:26-40
Penglihatan dan kebutaan Saulus dari Tarsus. Kis 9:1-12
Penglihatan Saulus dikembalikan. Kis 9:17-18
Petrus menyembuhkan Eneas yang lumpuh. Kis 9:32-35
Petrus menyembuhkan Tabita (=Dorkas) Kis 9:36-43
Kornelius dan mereka yang ada dalam rumahnya berbicara dalam bahasa roh (sebelum dibaptis). Kis 10:44-48
(tidak berhenti sampai disini)
Tidak ada keajaiban terjadi dalam kitab Roma sampai Yudas

(Penglihatan tidak termasuk disini.)
Keajaiban yang terjadi dalam kitab Wahyu

(keajaiban di masa depan tidak termasuk disini. Penglihatan Yohanes tidak didata disini.)
 
P: Bukankah ini menggelikan untuk mengharapkan seseorang untuk mengikuti petunjuk yang mutlak?
J: Sekarang kita semua mengenal bahwa beberapa hal tidak mutlak, seperti hal rasa, warna atau gaya. Namun, sebut saya bergaya tempo dulu jika anda mau, tapi saya kebetulan berpikir bahwa pembunuh berantai setidaknya ditantang secara sosial. Sebut saya secara politik salah jika anda mau, tapi saya merasa bahwa Stalin lapar akan kematian jutaan rakyat Ukraina tentunya kurang dari baik. Sebut saya seorang petugas keselamatan yang gila jika anda mau, tapi saya terkadang merasa bahwa melompat dari jendela lantai 21 dapat menjadi tidak selamat bagi kesehatan anda. Mungkin anda tidak setuju dengan semua ini, atau mungkin anda memegang beberapa kemutlakkan juga.
Oleh karena itu, "teman absolutisku", pertanyaannya adalah bukan jika kemutlakkan ada, tapi lebih kepada jenis apa yang mutlak. Ada kemutlakan fisik: seperti jika anda mendorong mobil anda dari sebuah jembatan, nilai jual kembalinya sendiri kemungkinan akan menurun. Ada kemutlakan emosi: jika anda mengatakan pada pacar anda ia adalah orang yang akan anda pernah cintai, dan namun hari berikutnya ia melihat anda mencium lelaki lain, anda mungkin hanya harus menunggu lama, lama sebelum mendapatkan cincin pertunangan darinya. Maka jika hal-hal ini kemungkinan dekat dengan kemutlakan, mengapa anda ragu bahwa mungkin ada kemutlakan moral juga?
Seorang teman saya menulis sebuah tulisan untuk kelas filsafat tentang pandangan Kant yang baiknya didefiniskan sebagai "yang mana dilakukan di luar dari kesadaran mengabdi". Ia membiarkan saya membaca tulisannya ketika ia pergi makan siang. Ia mengatakan pada saya untuk menaruh saja itu di atas tempat tidurnya dan kunci pintu ketika saya pergi. Saya melakukan itu dan kemudian bergabungan dengannya untuk makan siang. Ia menanyakan saya bagaimana menurut saya tentang tulisan itu, dan saya berkata padanya saya tidak setuju. Para prajurit Hitler, yang membunuh semua orang Yahudi sebagai tugas mereka, tidak sedang melakukan hal yang baik. Tidak ada yang disuruh oleh seorang bos geng untuk melakukan kejahatan adalah melakukan perbuatan baik. Pada faktanya saya berkata padanya, saya merasa itu sangatlah salah, yang mana saya merasa itu adalah tuga saya untuk merobek tulisannya hingga kecil-kecil! Sekarang bukankah itu hal yang baik? - Ia lalu mengambil sebuah pisau makan dan berbicara tentang kesadaran tugasnya.
Seorang teman Kristen saya pernah berada dalam kelas filsafar dimana professornya sedang mengajarkan bahwa segala sesuatu adalah relatif. Pada faktanya saya berkata, ketika ia membalikkan punggungnya kepada kelas, kelasnya tidak ada. Ia membalikkan punggungnya untuk menunjukkan. Dan murid lain melempar sebuah buku dan menabrak professor di belakang kepala. Professor berbalik dengan cepat dan berteriak, "siapa yang melakukan itu". Muridnya mengatakan, "tidak ada yang melakukan, karena ia tidak ada!" seperti buku dengan beberapa massa, kemutlakan realita memiliki sebuah cara yang menabrak kita dengan sebuah gema pada kepala ketika kita mengabaikan mereka.
Pada sebuah catatan suram, beberapa hal dapat menjadi relatif (seperti statistic) dan mutlak. Seperti contoh, beberapa tahun lalu sebuah studi yang dilakukan pada sebuah kota di sebuah perbatasan Meksiko yang menemukan bahwa 20% dari para pelacur terkena AIDs. Sekarang bilang saja seorang yang tidak punya moral mencoba untuk "melindungi dirinya" dari resiko penyebaran adalah 10%. Jika seorang anak laki-laki berhenti selama hidupnya setelah 10 pertemuan, kesempatan bahwa ia bebas dari AIDs adalah 81,7%, itu adalah, 1 - (1 - (.2)*(.1))^10. Jika seseorang berhenti setelah 50 pertemuan, maka kesempatan bahwa ia bebas dari AIDs hanya 36%. Ya, ada bahkan kemutlakan dalam relativitas.
 
P: Yesus adalah seorang yang suka berpesta dan jika Ia sekarang ada di sini, akankah Ia berpesta dengan kita?
J: Yesus pergi ke acara pernikahan dan banyak jamuan makan malam. Ia tidak pernah mabuk, tidak pernah kehilangan kepalanya oleh karena dilempari batu, dan tidak pernah mempermalukan tubuhNya. Sekarang ada pesta yang busuk dan pesta yang menyenangkan. Satu cara untuk mengatakan yang mana sebagaimana orang merasakan di hari berikutnya, atau sebagaimana orang Kristen mengatakan, "anda dapat membungkuk dan menyembah Allah, atau anda dapat membungkuk dan menyembah lemari baju [toilet]." Kita orang Kristen suka pesta sebenarnya, dan kita ingin untuk mengundang anda untuk datang: setiap Minggu pagi. Tentunya itu tidak hanya semata-mata pesta, tapi lebih sebuah ibadah yang penuh suka cita dan menakjubkan kepada Allah yang Hidup.
 
P: Bilamana saya selalu menjadi seorang Kristen?
J: Ya mungkin anda memang, tapi tentunya setiap orang yang merasa memakai label itu adalah yang tidak harus di mata Allah. Untuk menjadi seorang Kristen berarti untuk mengikuti Kristus. Itu berarti untuk mengakui bahwa Allah adalah Pencipta kita, mencintai kita, dan akan menghakimi umat manusia pada hari penghakiman. Itu berarti untuk bertobat atas dosa kita; tidak hanya perbuatan dosa, tapi perbuatan baik yang seharusnya kita lakukan dan gagal melakukannya, sebagaimana juga perkataan dan pemikiran kita. Itu berarti untuk mengakui bahwa diri kita tidak pernah cukup baik untuk pantas pergi ke Surga Allah yang sempurna. Juga, kita hanya menerima karunia yang diberikan secara cuma-cuma atas kehidupan yang kekal, diberikan melalui Yesus Kristus yang mati di atas kayu salib untuk dosa kita dan tubuhnya bangkit dari kematian. Itu berarti untuk mempercayakan hidup kita kepada Allah. Daripada mencoba untuk masuk ke surga melalui perbuatan baik kita sendiri, untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat atas hidup kita, dan hidup untuk menyukakanNya.
Jika anda telah memberikan hidup anda kepada Kristus, itu bagus sekali. Saya ingin sekali belajar tentang pengalaman anda. Jika anda belum, tidak ada waktu yang lebih baik daripada sekarang ini. Saya ingin berbagi dengan anda apa yang saya telah pealjari, dan ada di sini untuk mencoba menjawab setiap pertanyaan atau keraguan yang anda miliki sebelum anda datang kepada Kristus.
 
P: Bilamana saya dulunya seorang Kristen?
J: Jika demikian, itu terdengar menyedihkan. Sulit bagi saya membayangkan bagaimana merasakan dicintai oleh yang maha kuasa, namun mencintai makhluk hidup yang ada dalam alam semesta, menjadi bernilai besar bagiNya, dan lalu membuang diri anda jauh dari kasih itu. Harusnya terasa sepuluh kali lebih buruk dari seorang gadis (atau laki-laki)yang anda sangan sukai yang memutuskan anda karena suatu saat anda berlaku tidak peduli dan dingin. Akan seperti apa dengan memiliki sebuah tujuan besar dalam kehidupan, sebagaimana untuk menolong orang lain hidup selamanya dalam sukacita, dan lalu datang ke sebuah tempat dimana kehidupan anda dan tujuan anda adalah kombinasi kimiawi yang tidak berarti yang tidak seorangpun ingin peduli tentang itu pada abad-abad mendatang. Saya ingin mendengar cerita anda.
 
P: Apakah meminum alkohol BOLEH, karena bahwa Yesus merubah air menjadi anggur?
J: Yesus merubah air menjadi anggur, tapi tidak pernah dikatakan orang-orang menjadi mabuk karena anggur. Minum dalam taraf yang biasa diijinkan, tapi kita diperintahkan untuk tidak menjadi mabuk. Pernah suatu saat seorang pemabuk berat datang ke dalam kelas Alkitab, dan ia membuka Alkitab untuk pertama kali sejak dari waktu yang lama. Ayat pertama yang ia buka adalah Efesus 5:18, yang mengatakan: "janganlah kamu mabuk oleh anggur, anggur menimbulkan hawa nafsu, hendaklah kamu penuh dengan Roh." (NIV). Ia kemudian mengatakan pada saya ia merasa kelas Alkitab "menyeramkan".
 
P: Karena beberapa orang Kristen yang saya tahu berpesta dengan saya, apa yang berbeda?
J: Tentu, hanya dengan menyatakan sebagai orang Kristen, atau hanya pergi ke gereja, tidak membuat anda seorang Kristen lagi lebih dari berjalan menyebrangi lapangan sepak bola membuat anda seorang bintang sepak bola. Seorang Kristen yang menurut tidak ingin melakukan hal-hal yang melawan perintah Allah, seperti mabuk.
Sebagai seorang Kristen, saya dulunya "suka berpesta" dengan orang yang bukan Kristen juga. Saya minum (tapi tidak alkohol, hanya minuman bersoda), saya tidak pernah menggunaka narkoba atau melakukan hal lain yang tidak menghormati Allah. Seperti yang lainnya, saya ingin mengenal orang dan melihat teman lama. Namun, saya secara bertahap berhenti untuk pergi, pada dasarnya karena saya bosan. Ketika orang minum sangat banyak yang membuat mereka tidak akan mengingat di kemudian hari sebuah kata yang anda katakan, apa gunanya?
 
P: Saya rasa agama adalah pribadi, maka mengapa tidak hanya menyembah Allah dalam cara saya sendiri?
J: Ya, hubungan kita dengan Allah sekiranya adalah pribadi. Kristus sangat pribadi kepada rasul Paulus. Sangat pribadi, yang mana Paulus mengambil resiko dalam hidupnya, melakukan perjalanan ke seluruh dunia Mediterania, untuk mengatakan kepada setiap orang yang ia bisa tentang memiliki sebuah hubungan pribadi dengan Allah! Ada juga bukti bahwa rasul Andreas pergi ke Rusia moden, Matius pergi ke Etiopia, dan rasul Thomas mungkin pergi ke tempat sejauh India. Namun, daripada menyembah Allah dalam cara anda sendiri (seperti yang Kain lakukan), mengapa tidak menyembah Allah dalam caraNya. Lagipula, penyembahan itu untukNya dan bukan untuk diri anda, bukan?
 
P: Saya tidak begitu jahat dibandingkan dengan pembunuh yang ada dalam sel penjara.
J: Mungkin tidak, tapi kita semua tetap tidak pantas dari yang dibutuhkan untuk pergi ke surga. Walaupun beberapa, seperti Raja Herodes, memiliki dosa yang lebih besar dari yang lainnya seperti Pontius Pilatus (Yohanes 19:11), itu tidak memberikan anda banyak kenyamanan jika anda terpisah dari Allah untuk selamanya. Pertanyaan yang pokok adalah: apakah anda mau menghabiskan kekekalan bersama Allah, memuja dan melayaniNya, dalam cara yang bahkan kita tidak dapat bayangkan? Jika tidak, maka Allah mengatakan pada akhirnya "OK". Ia akan membuat alam semesta yang lain, dimana anda dan yang lainnya dengan pendirian yang sama dapat melakukan yang anda mau. Tentunya Allah adalah sumber segala kasih dan kebaikan, sehingga tempat lain, yang dilestarikan dengan liar jika anda mau, akan menjadi sangat mengerikan tanpa Allah. Tempat itu dinamakan Neraka. Yesus sering menyebutnya Gehenna, yang mana adalah juga nama dari kubangan di luar Yerusalem. Semua yang telah anda dapat menjadi, dari semua kasih dan kebaikan yang anda pernah alami, dihancurkan sekarang. Dan anda tidak akan memiliki orang lain untuk dipersalahkan, kecuali diri anda sendiri.
 
P: Alkitab hanyalah untuk para imam dan pekerja misi karena tidak ada orang yang sungguh dapat memahaminya kecuali mereka. 
J: Saya dapat menghubungan kepada perasaan-perasaan itu. kita harus berada dalam keterkaguman terhadap Kitab Suci Allah; itu menakjubkan yang mana Allah yang super pintar, dan maha tahu ingin memilih untuk menyingkapkan firmanNya kepada kita semua yang miskin, bodoh, dan pelupa. Mungkin setan ingin tertawa atas kepintaran kita, atau juga kekurangan daripadanya, kecuali bahwa melalui firman Allah, melalui kekuatan Allah, kita memiliki kewenangan atas mereka. Tapi, walaupun para teolog menghabiskan seumur hidup menggali kekayaan Alkitab, kita tidak harus terlalu takut kepada kitab suci Allah untuk membacanya, dan sama pentingnya, menurut kepadanya. Pesan keselamatan adalah sederhana sekali bahwa anak-anak kecil dapat cukup belajar dari kitab ini untuk mengetahui jalan keselamatan. Tapi walaupun itu sederhana, itu tetap memberikan sebuah tantangan seumur hidup untuk mengikutinya. Ketika buku yang baik telah ditulis untuk mengajarkan siapa yang tidak tahu apapun tentang Alkitab bagaimana mempelajarinya, biarkan saya memberikan anda beberapa petunjuk singkat.
Jika anda ingin menolong (dan saya yakin anda ingin), berdoa sebelum anda mempelajari firman Allah, meminta tuntunan Allah.
Ingatlah, Allah tidak membutuhkan kita untuk mengetahui segalanya tentang yang Ia telah singkapkan, tapi Allah telah memberikan kita keistimewaan dan tanggung jawab dari mengetahui apa yang telah Ia singkapkan. Ia ingin anda mempelajarinya bahkan lebih dari yang ingin belajar!
Ketika mempelajari Alkitab, lakukan
Observasi: Lihat tidak hanya apa yang ayat-ayat katakan, tapi juga ayat-ayat sebelum dan setelah, dan halaman yang sejajar.
Tafsiran: Membandingkan dengan keseluruhan dari Alkitab, tafsirkan makna yang Allah maksudkan untuk ayat-ayat itu.
Aplikasi: Lalu apa? Tentunya apa yang dapat anda pelajari dari ini yang akan (atau harus) membuat sebuah perbedaan dalam kehidupan anda.
Bergabunglah dalam sebuah kelompok Alkitab yang baik. Satu alasan kita butuh untuk bersama dengan para percayawan lainnya adalah agar kita dapat saling menolong.
Dapatkan beberapa sumber Alkitab yang baik dari orang Kristen lainnya. Alkitab studi dan buku kecil studi Alkitab yang baik berlimpah-limpah, dan penjelasan sangat berguna. Sebuah konkordansi akan membantu anda menemukan ayat lainnya dengan pemikiran dan kata yang sama. Ada sumber internat yang bagus juga(sebagaimana yang buruk). Satu yang secara khusus menjawab lebih dari 8.667 pertanyaan tentang Alkitab adalah www.BibleQuery.org. www.MeeknessAndtTruth.org juga memiliki materi yang berguna untuk mempertahankan kepercayaan, dan www.leaderu.org memiliki banyak artikel mengenai Kekristenan dan topik lainnya. www.watchman.org memiliki materi yang menunjukkan apa yang salah dengan agama palsu, seperti Saksi Yehova dan Mormon.
 
P: Mengapa anda tidak percaya semua nabi (termasuk Muhamad)?
J: Seorang Ahmadiyah bisa bertanya kepada seorang Muslim pertanyaan yang sama: mengapa umat Islam tidak percaya nabi mereka, Mirza Ghulam Ahmad. Tapi kaum Baha'is dapat bertanya kepada kaum Ahmadiyah pertanyaan yang sama: mengapa mereka tidak percaya nabi-nabi mereka, Bab dan Baha'ullah. Bahkan umat Islam akan setuju bahwa kita tidak dianjurkan untuk percaya pada Musailama al-Kadhdhab, dan Anasi dari San'a, karena kita dapat semuanya menyetujui kita tidak diharuskan untuk percaya semua nabi ketika beberapa adalah nabi palsu.
Maka kita tidak percaya Muhamad, karena Muhamad adalah seorang nabi palsu.
Tentunya seorang Yahudi dapat bertanya mengapa kedua orang Kristen mengikut pada Yesus, karena Talmud Yahudi mengajarkan Yesus adalah seorang nabi palsu. Kembali bahkan lebih jauh, Firaun dari Mesir tidak melihat pertama kali bahwa Musa adalah nabi yang sesungguhnya.
Maka, mengingat bahwa kita diajarkan untuk percaya setiap nabi Allah, dan tidak mempercayai nabi palsu, bagaimana anda mengatakan kebenaran dari nabi-nabi palsu?
Pada masalah krusial ini Allah memberikan kita dua ujian. Dalam Ulangan 18:20-21, jika mereka menganjurkan untuk menyembah illah lain, atau menubuatkan hal yang Allah tidak perintahkan. 1 Yohanes 4:1-3 juga menambahkan bahwa jika mereka menyangkal bahwa Yesus datang dalam daging, dan Yeremia 6:13 menunjukkan nabi-nabi palsu yang berbicara perkataannya sendiri sebagai firman Allah.
Perjanjian Lama, yang mana kita miliki salinannya dari masa Yesus ada dan sebelumnya dalam Dead Sea Scrolls (Lembaran dari Laut Mati), mengajarkan kita dengan sangat jelas bahwa Allah adalah seorang Bapa, dan para percayawan adalah anak-anakNya, tidak dalam maksud yang berhubungan dengan kelamin, tapi dengan diadopsi kedalam keluargaNya, dilahirkan kembali sebagai ciptaan yang baru. Muhamad dan Qur'an dengan jelas menolak ini. Muhamad, sebagai seorang nabi, dan Qur'an yang katanya kitab suci Allah, mengatakan hal-hal yang salah tentang Allah yang sejati.
 
P: Karena sekte Protestan datang ke sini hanya sekitar abag ke-19 ini tidak mungkin untuk mengatakan bahwa para leluhur kita di abad ke-16 dibuang ke neraka. 
J: Setuju. Ketika beberapa umat Katholik dapat menjadi umat Kristen yang tulus juga, mengapa kembali hanya sejauh sekte Protestan? Banyak orang yang bukan Yahudi mati sebelum Kristus dilahirkan. Sementara Alkitab tidak mengatakan pada kita segala sesuatu tentang mereka, tapi mengatakan pada kita tentang Allah. Allah adalah yang benar dan adil (Rom 3:4-5), dan Allah tidak menghitung dosa dimana tidak ada hukum (Rom 4:15; 5:13). Namun, itu tidak membiarkan orang lepas dari kesalahan, bahkan manusia di zaman batu memiliki salinan yang tidak sempurna dari hukum Allah dalam hati nurani mereka (Rom 2:14-15). Dan kita semua telah mematahkan itu. tapi seperti halnya Allah dengan mudah untuk menyelamatkan Nuh, Abraham, Ayub, dan yang lainnya melalui Kristus, walaupun mereka tidak pernah mendengar nama Kristus, Allah dengan mudah menyelamatkan semua yang memanggilNya, terlepas dari apa yang mereka tahu.

P: Saya tidak memiliki waktu untuk kelompok kecil karena saya sangat sibuk dengan pekerjaan dan keluarga saya. 
J: Kuncinya adalah bukan ikut serta dalam sebuah kelompok tertentu atau tidak, tapi apakah anda memiliki kepercayaan dalam Allah? Khususnya, apakah anda percaya bahwa Allah ingin anda untuk memiliki sebuah kehidupan yang sehat dan seimbang, yang mana termasuk keluarga dan pekerjaan sebagaimana juga kedekatan kepadaNya? Apakah anda memiliki kepercayaan bahwa Allah akan menyediakan dengan semua waktu yang harus anda lakukan apakah yang harus anda lakukan, walaupun itu mungkin tidak cukup waktu untuk melakukan semua hal-hal tambahan yang anda ingin lakukan yang mana Allah tidak pernah maksudkan bagi anda untuk mengerjakannya sendiri sampai anda mati?
Semua orang Kristen akan berdiri dihadapan kursi penghakiman Kristus (juga disebut kursi penghakiman bema), dan memberikan sebuah cerita dan membiarkan pekerjaan mereka diuji (1 Kor 3:11-15). Maka anda dapat membuat prioritas duniawi sementara yang anda mau, tpai ketahuilah bahwa anda akan harus memberikan sebuah cerita bagaimana anda membuatnya. Jika anda harus melakukan sesuatu, dan lakukanlah.
 
P: Keyakinan Trinitas dan Kemanunggalan terlihat sama bagi saya. Itu hanyalah semantic. Pada akhirnya mereka percaya Yesus adalah Allah. 
J: Aliran Mormon, pengikut New Age, dan bahkan seorang Budha yang tak begitu tekun semua percaya bahwa Yesus adalah Allah juga; anda harus percaya pada Allah yang benar. Daripada mengatakan satu doktrin yang khusus adalah penting, untuk mengesampingkan yang lain, penting untuk tunduk dan percaya segala sesuatu yang Allah telah singkapkan tentang diriNya.
Ini sebuah kebohongan yang menyeramkan dengan mengatakan bahwa Bapa mati di atas kayu salib.
Pada pembaptisan Yesus Bapa berbicara, dan roh turun dalam bentuk seekor merpati. apakahYesus ahli bicara perut yang menipu manusia dengan perbuatan sihirnya, atau adakah tiga makhluk yang berbeda?
Ibrani 5:8 mengatakan bahwa Putra belajar kemenurutan. Menanyakan kepada seseorang dari aliran Kemanunggalan, tepatnya kepada siapakah Putra harus menurut?
Atau sebagaimana seorang pengajar dari aliran Kemanunggalan mengatakan di radio, "saya akan menolak untuk menyembah seorang Allah yang ingin mengirimkan "PutraNya" untuk mati yang bukan diriNya sendiri."

P: Anda benar-benar tidak dapat mengatakan keyakinan anda adalah benar sementara yang lain salah.
J: Pada satu hal anda benar. Saya tidak dapat mengatakan bahwa pandangan dan pendapat saya adalah benar, tapi Yesus dapat mengatakan, dan saya hanya ingin berbagi dengan orang lain apa yang Ia katakan. Saya memiliki seorang guru sekolah dasar yang mana saya harap anda tidak melihat itu terlalu dogmatis; ia berkeras bahwa 2 + 2 = 4. Saya tidak pernah berpikir untuk mengatakannya "itu benar buat anda, tapi tidak benar bagi saya." Jika anda membutuhkan operasi jantung yang terbuka, maukah anda pergi ke seorang dokter yang mengatakan, banyak orang telah berhasil mengalami operasi ini dalam cara yang sama, tapi lihatlah, saya merasa sangat kreatif hari ini. Saya ingin mencoba hal-hal dengan berbeda. Tidak, anda berharap dokter bedah tidak hanya mengetahui cara yang benar, tapi itu dogmatis mengenai mengikuti apa yang benar dan menggunakan kemampuan yang besar dalam melakukan apa yang terbaik bagi pasien. Kebenarannya adalah, saya butuh operasi jantung yang terbuka. Pada faktanya, kita semua butuh operasi jantung yang terbuka; untuk menggantikan hati yang tidak peduli dan egois, dengan hati yang baru, dari Allah, dipenuhi kasih yang supernatural. Kita tidak hanya butuh dokter, tapi dokter terbaik disekitar kita. Kita butuh Yesus untuk datang ke dalam hati kita.
 
P: Saya benar-benar tidak memiliki waktu untuk Alkitab saat ini. 
J: Seorang Kristen, Charles E. Hummel, menulis sebuah buku kecil yang bagus mengenai ini, disebut Tyranny of the Urgent, dimana ia menyimpulkan: "Tirani kemendesakkan adalah musuh dari yang penting." Kita mengijinkan diri kita untuk tenggelam dalam tugas-tugas kecil yang memiliki batas waktu yang kita gagal dalam melakukan apa yang namanya kepentingan yang tertinggi, hanya karena itu tidak memiliki batas waktu (setidaknya bahwa kita telah memiliki pengetahuan tentang itu). hanya berapa lama kehidupan anda di bumi, dibandingkan kekekalan? Anda harusnya tidak gagal untuk memperhitungkan hal-hal yang paling penting, dan apa yang lebih penting daripada Allah dan tujuan kekekalan anda. Jika anda dengan tulus tidak memiliki cukup waktu untuk Allah, maka berdoalah kepada Allah; meminta padaNya untuk menghilangkan dalam kehidupan anda semua hal yang membuat anda menjauh dari kedekatan denganNya.
 
P: Alkitab hanya ditulis oleh manusia seperti kita dan maka itu memiliki kesalahan.
J: Dapatkah Allah yang Maha Kuasa menulis sebuah firman yang sempurna dengan sebuah pena yang tidak sempurna? - tentunya Ia bisa. Sementara bukan Petrus, Paulus, juga rasul lainnya menyatakan menjadi sempurna tanpa dosa, kita harus memutuskan jika kita akan mempercayai para rasul Kristus atau tidak. Jika kita percaya kepada mereka, berikut adalan apa yang mereka katakan tentang Kitab Suci.
"Sebab kami tidak mengikuti dongeng-dongeng isapan jempol manusia, ketika kami memberitahukan kepadamu kuasa dan kedatangan Tuhan kita, Yesus Kristus sebagai raja, tetapi kami adalah saksi mata dari kebesaran-Nya." (2 Petrus 1:16 uNASB)
"sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama Allah." 2 Petrus 1:21 uNASB)
"Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran; dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik." (2 Timotius 3:16-17 uNASB)
"...seperti juga Paulus, saudara kita yang kekasih, telah menulis kepadamu menurut hikmat yang dikaruniakan kepadanya. Hal itu dibuatnya dalam semua suratnya, apabila ia berbicara tentang perkara-perkara ini. Dalam surat-suratnya itu ada hal-hal yang sukar difahami, sehingga orang-orang yang tidak memahaminya dan yang tidak teguh imannya, memutarbalikkannya menjadi kebinasaan mereka sendiri." (2 Petrus 3:15b-16 uNASB)
Pada akhirnya Yesus berkata pada Setan, "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah." Mat 4:4. Dalam godaan yang lain, Yesus menjawab Setan dengan Kitab Suci. Itu cukup baik bagi Yesus; semoga anda akan berpikir ini juga bagus untuk anda.
 
P: Saya tidak merasa 1 miliar umat Katholik Roma akan pergi ke neraka hanya karena mereka berbeda dengan keyakinan anda.
J: Tidak juga dengan saya. Tapi saya harus mengatakan pada anda, tidak aka nada lagi umat Katholik di surga. Tidak akan ada lagi umat Protestant dalam surga, dan saya mengatakan itu sebagai seorang Protestan. Satu-satunya orang yang ada di surga adalah anak-anak Allah, yang mengasihi dan menurut kepadaNya. Saya rasa beberapa orang Katholik adalah orang Kristen yang sejati. Saya juga merasa beberapa orang Katholik dan Protestant tidak demikian. Saya berada di sini untuk membuat anda mengikuti pemikiran saya, atau organisasi lainnya, saya di sini untuk mengundang anda kepada sebuah hubungan dengan Allah. Namun, jika agama anda, entah Katholik, Protestan, atau lainnya, menuntun anda untuk berhenti memberi perhatian pada firman Allah dan justru mengikuti sesuatu yang lain, maka agama anda adalah sebuah berhala yang berdiri di jalan terhadap sebuah hubungan yang tulus dengan Allah.
 
P: Agama juga penting karena Yakobus menyebutkan ini dalam suratnya. (1:26-27)
J: Agama dapat menjadi penting, tapi sebagai Elia mengatakan pada anda dalam 1 Raja-raja 18:27, agama tidak selalu baik. Itu tergantung pada agama. Untuk beberapa orang, agama adalah sebuah berhala yang berdiri dalam jalan Allah. Ketika seseorang ingin membunuh seseorang, atau melakukan hal lain yang membuat hati Allah sedih, dalam nama agama, agama itu racun. Paulus berkata korban penyembah berhala dibuat kepada roh-roh jahat dalam 1 Korintus 10:20. Untuk orang lain, agama, bahkan "agama Kristen", adalah obat penawar yang tidak melakukan apapun. Menjadi agamis tidak dapat menyelamatkan siapapun, hanya Allah yang menyelamatkan manusia. Tapi dikatakan, Yakobus mengajarkan kita bahwa agama DAPAT menjadi sangat baik, dan kita semua harus memiliki agama seperti ini. Agama yang baik, dari luar melakukan kasih kepada orang lain (contoh: mengunjungi para anak yatim piatu dan janda dalam penderitaan mereka), dan dari dalam memiliki sebuah kemenurutan yang disiplin kepada Allah (menjaga diri agar tidak tercemar dari dunia).

P: Yesus tidak dapat menjadi Allah dan manusia pada saat yang bersamaan. 
J: Mengapa tidak? Jika Allah sungguh Maha kuasa, siapa kepada kita yang mengatakan Allah tidak dapat melakukannya? Seorang manusia tidak dapat menjadi Allah, tapi Allah Mahakuas tidak terlalu lemah untuk dengan mudah menampakkan diri sebagai seorang manusia. Jika seseorang berpikir bahwa Allah tidak dapat menyingkapkan dirinNya "secara pribadi" lalu kepribadian Allah terlalu kecil, dan bukan Allah yang sebenarnya. Maka kita hanya dapat mengikuti apa yang Allah telah singkapkan kepada kita tentang apa yang telah Ia lakukan.
Seorang manusia biasa tidak seharusnya menerima penyembahan (Matius 28:9,17; Lukas 24:52), dan tidak dapat mengampuni dosa yang hanya Allah dapat mengampuni (Mat 9:2-6; Mrk 2:5-12; Luk 5:20-23; 7:48-50). Yesus melakukannya juga, karena Ia bukan manusia semata-mata, tapi Allah juga.
 
P: Trinitas mengenai asal mula penyembah berhala dan sebuah pengajaran Gereja Katholik Roma. 
J:Itu adalah sebuah propaganda mitos yang sering diulangi oleh orang ateis. Tidak ada seorang sejarawan yang mengatakan itu dan diperhitungkan sebagai yang kompeten. Theophilus dari Antiokia (tahun 168-181/188 M) menggunakan istilah Trinitas sebelum ada Gereja Katholik Roma. Tertullian (tahun 198-220 M) menulis keseluruhan karyanya mengenai Trinitas, dan walaupun ia hidup di Roma ia seorang Montanis, terpisah dari uskup Roma. Sepertihalnya Novatian (tahun 250-254/257) menulis A Treatise Concerning the Trinity dan ia memulai denominasinya sendiri. Disamping itu, kita memiliki 12 penulis Kristen lainnya, sebelum tahun 325 M, yang menggunakan kata Trinitas.
Sebelum ini, Ignatius dari Antiokia menulis dengan lebih luas bahwa Yesus adalah Allah, dan ia adalah seorang murid Rasul Yohanes. Tentunya, dalam Alkitab Yohanes 1:1 mengatakan bahwa Firman [Yesus] bersama dengan Allah dan adalah Allah. Rasul Thomas memanggil Yesus "Tuhanku dan Allahku" dalam Yohanes 20:28, orang buta menyembah Yesus dalam Yohanes 9:38, dan para murid menyembah Yesus dalam Matius 14:33. Orang bijak menyembah Yesus dalam Matius 2:11, dan orang bijak menyembahNya juga saat ini.
 
P: Ada banyak aturan untuk mengikut ketika anda menjadi seorang Kristen yang dilahirkan kembali. 
J: Ya, tapi ada banyak aturan untuk diikuti ketika menikah juga: memperhatikan pasangan anda, tidak memukul pasangan anda, tidak bermain dengan yang lain, dsb. Tapi ketika dua orang yang bertunangan jatuh cinta, memikirkan pernikahan sebagai limpahan aturan mungkin jauh dari pemikiran mereka. Mereka berpikir atas hubungan mereka yang permanen. Ya, Allah memberikan kita perintah, bukan hanya anjuran yang dapat dipilih, dan kita harus menurut kepada Tuhan. Tapi ini bukan Kekristenan, hanya sebuah ungkapan yang tampak mengenai Kekristenan. Kekristenan adalah sebuah hubungan antara saya, dengan segala ketidaksempurnaan saya, dan Allah yang maha kudus dan penuh kasih, yang mencintai saya lebih dari saya mencintai diri saya sendiri; yang mencintai saya bahkan lebih dari yang saya bayangkan. Menurut atas aturan lebih mudah, ketika akhirnya menemukan aturan itu bagi kita untuk manfaat dan keamanan kita, dan bahwa jalan Allah adalah jalan terbaik.
 
P: Jika pastur anda menghajar pekerja misi saya dalam sebuah debat pertikaian agama lalu saya dan keluarga saya akan berpindah ke gereja anda. 
J: Masalahnya bukan argumentasi, sebagaimana pengacara berargumentasi, tapi kebenaran, sebagaimana para ilmuwan atau peneliti diskusikan. Ada seorang politikus Inggris, seorang pendebat yang pintar, yang tidak percaya kepada Allah bernama William Wilberforce. Seorang temannya, pada sebuah perjalanan kereta yang panjang, berbagi kebenaran kitab injil, dan Wilberforce menggempurnya dalam debat. Orang Kristen akhirnya mengatakan padanya untuk tenang dan mendengarkan kebenaran. Toh, beberapa waktu setelah itu Wilberforce menjadi seorang Kristen dan adalah penyebab utama dari penghapusan perbudakan di seluruh daerah kepemilikan Inggris. Pastikan motifnya adalah belajar tentang kebenaran, bukan hanya memenangkan sebuah argumentasi.
 
P: Bagaimana anda bisa hanya mengabaikan ibu Yesus. 
J: Kita tidak mengabaikan. Kita menghargai dan menghormati ibu Yesus, tapi itu menghujat untuk menempatkannya di tingkat yang sama dengan Yesus. Paulus merasa takut dimana beberapa akan memungkiri dan bertekun kepada yang lain selain Kristus dalam 2 Korintus 11:2-3. Tapi gereja Katholik telah menyebutnya dengan nama seorang dewa yang jahat: Ratu Surga, dalam Yeremia 44:17, "co-redeemer" (redemptrix) dan "co-mediator" (mediatrix), yang melibatkan dalam penyembahan berhala ketika Yesus satu-satunya mediator menurut 1 Timotius 2:5-6.
 
P: Alkitab orang Protestan berbeda dari Alkitab Katholik Roma karenanya yang sebelumnya yang tidak elngkap.
J: Itu tidak mengikuti, karena itu bisa saja bahwa Alkitab Katholik Roma memiliki tambahan. Ketika semua Alkitab orang Kristen adalah sama pada Perjanjian Baru, pada Perjanjian Lama tidak ada dua pandangan (Protestan dan Katholik) tapi justru setidaknya lima:
1. "Dasar" 39 kitab dari Perjanjian Lama disetujui oleh orang Yahudi dan semua orang Kristen.
2. Dewan Katholik di Trent memiliki 8 kitab tambahan ini ditambah 4 tambahan kepada kitab Daniel dan Ester.
3. Apokrif Ortodoks Slavonik adalah sama dengan Katholik kecuali juga 2 Esdras, 3 Esdras, 3 Makabe, dan bagian dari dua kitab lainnya (Doa Manasye dan Mazmur 151)
4. Apokrif Ortodoks Yunani sama dengan Ortodoks Slavonis kecuali itu juga memiliki 4 Makabe.
5. Apokrif Koptik Historis memiliki 1, 2, 3, Makabe, Barukh, Pengkhotbah (Sirakh), Yudit, Tobit, Kebijaksanaan Salomo, dan tambahan kitab Danie dan Ester. Namun, dibawah pemerintahan Cyril V (tahun 1874-1927) Gereja Koptik menolak ini.
Gereja awal memiliki beragam pendapat, dengan banyaknya penulis yang tidak berbahasa Ibrani menerima kitab Apokrif. Jerome, yang menterjemahkan kitab Apokrif dalam versi Vulgata menerima kitab Apokrif sebagai kitab suci pada awal hidupnya, tapi setelah ia mempelajari bahasa Ibrani ia menolaknya sebagai yang ada dalam Alkitab.
Sekarang orang Katholik yang berpengathuan luas akan bahkan setuju dengan orang Protestan bahwa kitab Apokrif memiliki kesalahan sejarah yang dapat dibuktikan, terutama Kitab Yudit. Secara doktrin, Doa Manasye juga mengajarkan bahwa Abraham, Ishak, dan Yakub tidak pernah berdosa terhadap Allah. Sebagaimana Charles Ryrie mengatakan, jika anda dalam sebuah pengolahan daging, dan beberapa jatuh ke dalam lumpur di tanah, walaupun itu masih hampir daging yang baik, maukah anda agar orang memakannya? Maka kita tidak butuh untuk mengikuti kitab yang problematik. - tentu tidak.
 
P: Iman dan perbuatan baik harus berjalan bersama untuk agar seseorang masuk surga. 
J: Ya mereka berjalan bersama, tapi tidak dalam hal yang mungkin anda pikirkan. Manusia seringkali bingung apa yang menghasilkan keselamatan kita, apa yang membuat kita selamat, dan apa yang ditunjukkan bahwa kita diselamatkan.
Mendapatkan keselamatan: Tidak iman juga perbuatan satu-satunya untuk keselamatan; kita tidak pernah dapat cukup melakukan entah untuk menghapus dosa yang kita lakukan. Itu adalah Kristus dan pengorbananNya yang menghasilkan keselamatan kita, buka apapun yang kita lakukan atau percayai.
Membuat keselamatan kita: untuk diselamatkan kita harus mengkombinasikan pesan kitab injil yang kita dengar dengan iman (Ibrani 4:3). Kita diselamatkan karena karunia melalui iman, bukan perbuatan (Efesus 2:8-9).
Pertunjukkan keselamatan: Tapi sebuah iman yang tidak menginginkan untuk menunjukkan perbuatan yang berkelanjutan bukanlah sebuah iman yang menyelamatkan. Bahkan roh jahat "percaya" dan gemetar ketakutan. Iman tanpa perbuatan adalah mati. (Yakobus 2:14-26).
 
P: Kita tidak dapat tahun dengan yakin kita akan pergi ke surga.
J: Rasul Yohanes mengatakan sebaliknya dalam 1 Yohanes 5:13. Anda akan memiliki sebuah titik yang valid - tapi hanya jika pergi ke surge tergantung kepantasan anda sendiri. Kita tidak pernah tahu jika kita telah cukup bekerja keras. Sebenarnya Alkitab mengatakan bahwa tidak ada dari kita yang bekerja cukup keras, dan jika kita pernah berdosa, lalu pintu surga yang lebar akan selamanya tertutup bagi kita. Tapi bahkan ketika kita tidak memiliki pengharapan lagi atas cara kita, Allah memberikan kita harapan, dengan mengirimkan sebuah pintu yang sempit melaluinya kita dapat masuk ke surga. Pintu ini adalah Yesus (Yohanes 10:7), dan dengan menyerahkan ambisi kita, dan membalikkan kehidupan kita kepadaNya, Ia memberikan kita pengampunan melalui cucuran darahNya di atas kayu salib, dan membawa kita melalui kehidupan abadi. Ini adalah sebuah anugrah, bukan perbuatan kita (Efesus 2:8-9). Kita hanya harus menerimanya dengan iman.
Sekarang iman bukan sesuatu yang disia-siakan; Paulus memerintahkan kita untuk "menguji diri kita" bahwa kita dalam iman, dalam 2 Korintus 13:5-6. Ini mengasumsikan bahwa kita mudah untuk menguji. 1 Yoh 5:12-13 mengatakan bahwa kita dapat "tahu" bahwa kita memiliki kehidupan yang kekal. Seperti halnya Yoh 5:19 mengatakan bahwa kita dapat "mengetahui bahwa kita berasal dari Allah".

P: Orangtua saya tidak ingin saya pergi ke gereja tapi Alkitab mengatakan "patuhilah Allah daripada manusia"(Kis 5:29) 
J: Ini penting untuk menurut mereka dalam kewenangan, apakah itu orangtua, pejabat pemerintah, guru, dsb., tpai kita diajarkan untuk menurut pada Allah sebagai penguasa tertinggi kita. Kita diajarkan untuk menurut dan menghormati orangtua kita (Efesus 6:1-3), maka saya akan tetap pergi ke gereja, jika mungkin, membuatnya jelas pada orangtua anda bahwa anda menghormati mereka, dan akan menuruti mereka dalam segala hal yang tidak bertentangan dengan apa yang Allah katakan. Jika kake-nenek anda telah mengatakan pada orangtua anda untuk tidak membayar pajak atau membayar hutang mereka, maukah orangtua anda mematuhinya? Sepertihalnya, anda harus membayar hutang kehormatan anda kepada Allah atas apa yang telah Ia lakukan dalam menciptakan dan menyelamatkan anda.

P: Tidak masalah bagi saya untuk melaksanakan keyakinan saya sendiri dan tidak datang ke gereja. 
J: Ada setidaknya dua jenis iman "iman yang mandiri", sebuah iman menurut anda sendiri, dimana sumber yang pokok dan kewenangan iman adalah diri anda sendiri, dan "iman yang menurut" menurut Allah. Jika Allah memerintahkan kita untuk berkumpul, lalu orang beriman harus memutuskan iman seperti apa yang mereka percayai. Ibrani 10:25 memerintahkan kita untuk tidak meninggalkan pertemuan ibadah. Tapi itu terserah kita apakah kita memiliki iman yang menurut atau tidak.
Terkadang seorang Kristen mungkin tidak terlalu antusias tentang bertemu dengan orang Kristen lainnya karena orang Kristen yang mereka temui memiliki ketidaksempurnaan, atau mereka memiliki pengalaman buruk di masa lalu. Tidak ada orang Kristen yang sempurna, dan kita saling membutuhkan, untuk memotivasi, membenarkan, dan pada saat tertentu saling menegur, dalam kasih. Ini bagus sekali jika anda menurut pada Allah dengan antusias, tapi ketika kita tidak antusias, kita tetap dipanggil untuk menurut kepada Allah.

P: Apa yang benar untuk anda mungkin tidak benar bagi yang lain. 
J: Apa yang saya rasakan adalah benar tidak begitu penting, karena saya mungkin salah, bahkan tentang apa yang benar bagi saya. Orang Komunis merasa bahwa membunuh orang non Komunis adalah benar bagi mereka. Teroris Islam radikal meraya bunuh diri dengan bom adalah benar bagi mereka, beberapa pecandu narkoba mungkin merasa mengkonsumsi opium benar bagi mereka, dan orang Jain merasa melaparkan diri mereka sampai mereka mati adalah benar bagi mereka. Tidak, yang penting adalah apa yang Allah katakan adalah benar. Kita dapat memilih untuk mengikut atau menolak apa yang Allah katakan benar, tapi berpura-pura kita tidak tahu kebenaran yang Allah telah singkapkan kepada kita bukanlah pilihan yang Ia berikan pada kita.